Ilmuwan Ciptakan Peta Alam Semesta 3D Terbesar

 Ilmuan telah merilis peta tiga dimensi terbesar yang pernah ada dari galaksi raksasa dan jarak lubang hitam dalam alam semesta yang kita tempati. Peta baru ini dibuat Sloan Digital Sky Survey III berupa titik-titik lokasi dan jarak lebih dari satu juta galaksi. Total volumenya setara dengan sebuah kubus empat miliar tahun cahaya.


"Kami ingin memetakan volume terbesar alam semesta. Kami menggunakan peta itu untuk memahami bagaimana perkembangan alam semesta mengalami percepatan," ujar Daiel Eisenstein, pimpinan Sloan Digital Sky Survey III.

Dengan peta itu, ilmuwan dapat menelusuri jejak sejarah alam semesta lebih dari enam miliar tahun lalu. Dengan sejarah tersebut, mereka akan mendapatkan estimasi yang lebih baik mengenai seberapa banyak alam semesta membuat materi gelap--materi yang tak dapat kita lihat secara langsung karena tidak menyerap cahaya--dan energi gelap.


Peta itu merupakan pusat dari Data Release 9 (DR9) yang merilis secara umum data dua tahun pertama dari eam tahun proyek survei secara keseluruhan. Gambar 200 juta galaksi dan spektra dari 1.35 juta galaksi juga termasuk dari data-data yang dirilis.


"Tujuan kami untuk menciptakan katalog yang akan digunakan dalam waktu lama setelah kami menyelesaikannya," ujar Micahel Blanton, yang memimpin persiapan Data Release 9.


Penelitian SDSS-III Baryon Oscillation Spectroscopic Survey (BOSS) yang sedang berlangsung akan mengukur posisi galaksi raksasa sampai enam miliar tahun cahaya serta lubang hitam raksasa yang secara aktif mempengaruhi bintang dan gas hingga 12 miliar tahun cahaya dari bumi.


BOSS menargetkan penelitian galaksi cahaya karena itu tinggal di tempat yang sama dengan galaksi lain dan mudah untuk ditemukan. Pemetaan galaksi besar ini memberikan cara yang efektif untuk membuat peta seluruh galaksi di alam semesta.(zeenews/***)

All Rights Reserved Zlango | Blogger Template by Bloggermint